Tentang Babak II Biennale Jogja 18

Biennale Jogja merupakan kegiatan seni yang mengangkat tema translokalitas dan transhistorisitas. Kegiatan pada bulan Oktober sampai November 2025 ini merupakan babak kedua dari Biennale Jogja 18. Biennale Jogja mengikutsertakan 50 lebih seniman yang berasal dari 14 negara berbeda.Tema pada Biennale Jogja 18 ini adalah Kawruh: Tanah Lelaku. Babak kedua ini dibuka di Kampoeng Mataraman pada 5 Oktober 2025 dan setelah itu pameran dilakukan di 3 wilayah di Kota Yogyakarta, Desa Panggungharjo, Desa Bangunjiwo, dengan 11 titik pameran.

Tema ini merupakan kelanjutan dari Titen (metode observasi) yang menghasilkan Kawruh (pengetahuan). Kawruh, dalam Bahasa Jawa, berarti pengetahuan, yang tidak hanya di kepala, melainkan yang dialami, dijalani, dan diwariskan (pengetahuan yang menubuh). Kegiatan seni bertaraf internasional ini tidak hanya dilakukan oleh para seniman, melainkan masyarakat setempat. Masyarakat setempat diikutsertakan agar kesenian tidak hanya berlangsung ketika ada Biennale saja, tetapi terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.

Jangan lewatkan berbagai info menarik event Jogja melalui website jogjajogja.id dan instagram jogjajogjaid